BUDIDAYA MENTIMUN
A.PENDAHULUAN
Produksi mentimun di Indonesia masih sangat rendah padahal potensinya masih bisa ditingkatkan.auntuk itu PT.Natural Nusantara berupaya turut membantu meningkatkan produksi secara Kualitas,Kuantitas dan Kelestarian (K-3).
B.SYARAT PERTUMBUHAN
- Iklim
- Media Tanam
C.PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA
1.Pembibitan
- Siapkan Natural GLIO dan campurkan dengan pupuk kandang matang,diamkan 1 minggu.
- Siapkan tanag halus dan pukan dapat diganti SUPERNASA/POC NASA yang telah di campur Natural GLIO (tanah : pukan =7:3) dan masukkan polybag.
- Rendam benih dalam larutan POC NASA dan air hangat ( 2 cc/liter) selama 30 menit.
- Peram selama 12 jam.Setiap benih yang berkecambah dipindahkan ke polybag sedalam 0,5-1 cm.
- Polybag dinaungi plastik bening dan bibit disiram air dua kali sehari.
- Semprotkan POC NASA (2 cc/liter air) pada 7 hss
- setelah berumur 12 hari atau berdaun 3-4 helai,bibit dipindahkan ke kebun.
- Bersihkan lahan dari gulma,rumput,pohon yang tidak diperlukan
- Berikan kalsit/dolomit pH tanah 6
- Siram bibit dalam polybag dengan air
- Keluarkan bibit bersama medianya dari polybag
- Tanamkan bibit dilubang tanam dan padatkan tanah disekitar batang
- Tanaman yang rusak atau mati dicabut dan segera disulam dengan tanaman yang baik
- Bersihkan gulma (bisa bersama waktu pemupukan)
- Pasang ajir pada 5 HST (hari setelah tanam) untuk merambatkan tanaman
- Daun yang terlalu lebat dipangkas,dilakukan 3 minggu setelah tanam pada pagi dan sore hari
- Pengairan dan penyiangan rutin dilakukan setiap pagi dan sore hari dengan cara disiram atau menggenangi lahan selama 15-30 menit.Selanjutnya pengairaan hanya dilakukan jika diperlukan dan diintensifkan kembali pada masa pembungaan dab pembuahan.
D. HAMA DAN PENYAKIT
1.HAMA
- Oteng-oteng atau kutu kuya (Aulocophora similis Oliver).Kumbang daun berukuran 1 cm dengan sayap kuning polos.Gejala : merusak dan memakan daging daun sehingga daun bolong; pada serangan berat,daun tinggal tulangnya.Pengendalian : Natural BVR atau Pestona.
- Ulat Tanah (Agritis ipsilon).Ulat ini berwarna hitam dan menyerang tanaman terutama yang masih muda.Gejala : batang tanaman dipotong disekitar leher akar.
- Lalat buah (Dacus cucurbitae Coq).Lalat dewasa berukuran 1-2 mm.Lalat menyerang mentimun muda untuk bertelur.Gejala : memakan daging buah sehingga buah abnormal dan membusuk.Pengendalian :Natural Metilat
- Kutu daun (Aphis gossypii Clover).Kutu berukuran 1-2 mm,berwarna kuning atau kuning kemerahan atau hijau gelap sampai hitam.Gejala : menyerang pucuk tanaman sehingga daun keriput,keriting dan menggulung.Kutu ini juga menyebar virus.Pengendalian :Natural BVR atau PESTONA
- Busuk daun (Downy mildew).Penyebab :Pseudoperonospora cubensis Berk et Curt.Menginfeksi kulit daun pada kelembaban udara tinggi,temperatur 16-22⁰C dan berembun atau berkabut.Gejala :daun berbercak kuning dan berjamur,warna daun akan menjadi coklat dan busuk.Pengendalian : Pemberian Natural GLIO sebelum tanam.
- Penyakit tepung (Powdery mildew).Penyebab :Erysiphe cichoracearum.Berkembang jika tanah kering di musim kemarau dengan kelembaban tinggi.Gejala :Permukaan daun dan batang muda ditutupi tepung putih,kemudian berubah menjadi kuning dan mengering.Pengendalian : Pemberian Natural GLIO sebelum tanam .
- Antraknose.Penyebab :cendawan Colletotrichum lagenarium Pass.Gejala : bercak-bercak coklat pada daun.Bentuk bercak agak bulat atau bersudut-sudut dan menyebabkan daun mati;gejala bercak dapat meluas ke batang,tangkai dan buah.Bila udara lembab,di tengah bercak terbentuk massa spora berwarna merah jambu.Pengendalian : Pemberian Natural GLIO sebelum tanam.
- Bercak daun besudut.Penyebab : cendawan Pseudomonas lachrymans.Menyebar pada musim hujan,Gejala : daun berbercak kecil kuning dan bersudut; pada serangan berat seluruh daun yang berbercak berubah menjadi coklat muda kelabu,mengering dan berlubang.Pengendalian : Pemberian Natural GLIO sebelum tanam.
- Virus.Penyebab :Curcumed Mosaic Virus (CMV),Potato Virus Mosaik (PVM),Tobacco Etch Virus (TEV),Potato Bushy Stunt Virus (PBSV); serangga vektor dalah kutu daun Myzus persicae Suls dan Aphis gossypii Glov.Gejala : daun menjadi belang hijau tua dan hijau muda,daun berkerut,tetapi daun menggulung,tanaman kerdil.Pengendalian ; dengan mengendalikan serangga vektor dengan Natural BVR atau PESTONA,mengurangi kerusakan mekanis,mencabut tanaman sakit dan rotasi dengan famili bukan Cucurbitaceae.
- Kudis (scab).Penyebab :cendawan Cladosporium cucumerinum Ell.et Arth.Terjadi pada buah mentimun muda.Gejala : ada bercak basah yang mengeluarkan cairan yang jika mengering akan seperti karet; bila menyerang buah tua,terbentuk kudis yang bergabus.Pengendalian : Pemberian Natural GLIO sebelum tanam.
- Busuk buah.Penyebab : cendawan (1) Phytium aphinadermatum (Edson) Fizt; (2) Phytopthora sp.,Fusariaum sp; (3) Rhizophus sp.,(4)Erwinia Carotovora.Infeksi terjadi di kebun atau ditempat penyimpanan.Gejala : (1) Phytium aphinadermatum: buah busuk basah dan jika ditekan buah pecah; (3) Rhizophus :bercak agak basah kulit buah lunak ditumbuhi jamur,buah mudah pecah; (4) Erwinia carotovora : buak membusuk,hancur dan berbau busuk.Pengendalian :dengan menghindari luka mekanis,penanganan pasca panen yang hari-hati,penyimpanan dalam wadah bersih dengan suhu antara 5-7 ⁰C.Dan pemberian Natural GLIO sebelum tanam.
- Ciri dan Umur Panen
- Cara Panen
- Periode Panen
Saat ini PT.Natural Nuasantara telah mengeluarkan 2 produk unggulan baru sebagai penyempurna produk sebelumnya,yaitu Pupuk Organik Serbuk Greenstar dan Supernasa Granule Modern.
Pupuk Organik Serbuk Greenstar dikemas dengan sangat praktis dan ekonomis.Serta dalam Produk Greenstar tersebut sudah terkandung unsur yang ada pada produk POC NASA dan HORMONIK.Dan pupuk organik Supernasa Granule Modern dikemas dalam bentuk Granule yang mantap sehingga lebih praktis dalam aplikasinya serta harganya lebih ekonomis.
Butuh Bantuan?Jangan Sungkan
Jika
Anda Butuh Bantuan,Ataupun Hal-Hal Yang Ingin Ditanyakan,Jangan Ragu
Untuk Menghubungi Kami,Dengan Senang Hati akan Kami Bantu
0 Response to "PANDUAN CARA MENINGKATKAN PANEN MENTIMUN DENGAN PUPUK ORGANIK NASA"
Post a Comment